Media Promosi Tertarget Dan Murah Meriah, Wajib Dicoba

Media promosi tertarget dan murah meriah - Kegiatan promosi adalah suatu kegiatan penting dalam menjalankan sebuah usaha/bisnis, maka dari itu tidak mengherankan kalau semua perusahaan maju pasti menyiapkan anggaran khusus untuk biaya iklan yang jumlahnya lumayan banyak. Sedangkan para pengusaha kecil menengah umumnya hanya mengandalkan media promosi klasik yang dilakukan dengan cara sounding secara personal.

Metode promosi klasik sebetulnya tidaklah masalah, tapi ada baiknya kamu mencoba untuk melakukan promosi masal agar usaha yang kamu jalani semakin terkenal dan mampu menjangkau calon konsumen lebih luas.

Diartikel ini saya akan berbagi pengetahuan mengenai media promosi yang tertarget dan murah meriah sehingga bisa digunakan oleh banyak pengusaha kecil menengah di Indonesia, semoga apa yang saya bagikan ini bermanfaat.

image source : alldubai.ae

Dalam pembahasan ini media promosi saya kelompokkan menjadi dua jenis, yaitu Gratis dan Berbayar.

Media Promosi Gratis

Iklan Baris

Rasanya ini pantas saya tempatkan diurutan pertama, sebab iklan baris selain gratis juga mampu menjangkau banyak calon konsumen. Dalam memanfaatkan iklan baris ada baiknya kamu memilih situs yang sudah terkenal akreditasnya, untuk saat ini saya belum bisa menyebutkan situs-situs iklan baris yang saya maksud, tapi insyaallah nanti akan saya update diartikel lainnya.

Sewaktu memasang iklan gunakan kata-kata yang mengundang perhatian serta foto yang unik, sebab semakin menantang judulnya dan unik fotonya, iklan kamu berkesempatan menyedot perhatian calon konsumen lebih banyak.

Sosial Media

Hampir semua penduduk Indonesia tidak bisa jauh dari sosial media seperti facebook, instagram, twitter dan lain sebagainya. Janga lupa untuk memanfaatkan ini semua sebagai media promosi. Sosial media yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah Facebook, Twitter, Instagram, Path, Pinteres, dan Kaskus cobalah untuk terjun kesemua sosial media tersebut agar kita bisa menyeleksi sosial media mana yang paling pas untuk digunakan sebagai media promosi.

Blog Pribadi

Biarkan pengunjung blog tahu apa usaha yang sedang kamu jalani, dalam melakukan promosi diblog pribadi bisa kamu lakukan dengan dua metode, yaitu metode Hard Selling dan Soft Selling.

Metode Hard Selling itu sama dengan kamu menjelaskan secara terus terang tentang usaha yang kamu miliki. Kamu bisa memberitahukannya melalui halaman about, menaruh iklan di sidebar, atau berupa artikel yang secara khusus membahas tentang usaha kamu.

Sedangkan metode Soft Selling berarti kamu melakukan promosi dengan samar-samar, seakan-akan itu bukalanlah usaha yang kamu miliki, seakan-akan kamu merekomendasikan usaha seseorang kepada pengunjung blog. Metode ini umumnya lebih disenangi pembaca (dan kebanyakan orang) sebab pada dasarnya manusia itu paling sebal kalau menjadi korban promosi/iklan.

Untuk menggunakan metode soft selling ada baiknya kamu mengetahui tehnik soft selling agar upaya promosi lebih terlihat natural dan interest pembaca tinggi.

Media Promosi Berbayar

Facebook Ads

Facebook ads adalah salah satu layanan periklanan yang disediakan oleh facebook sekaligus menjadi sumber pendapatan utama. Facebook ads merupakan favorit saya dalam melakukan kegiatan promosi, sebab untuk beriklan menggunakan facebook ads sangat mudah, segmentasi target iklan beragam sehingga bisa menargetkan iklan kepada orang-orang yang sesuai dengan kriteria calon konsumen kita, anggaran iklan harian juga bisa kita sesuaikan dengan jumlah anggaran yang kita sediakan untuk kegiatan promosi yaitu mulai dari Rp. 10.000,-.

Segmentasi (penggolongan) Target Iklan Facebook Ads

Sampai saat ini saya belum menemukan media iklan yang murah dan juga memiliki sistem segmentasi calon target selengkap facebook ads, dengan facebook ads kamu bisa menjangkau banyak orang secara tertarget sekaligus banyak –bukan bermaksud mempromosikan facebook ya-, berikut saya sebutkan beberapa segmentasi target yang disediakan berdasarkan kategori :

Jenis Kelamin, Usia, Status pernikahan, Pekerjaan, Perusahaan tempat bekerja, Apa yang disukai (fanpage), Minat/Hoby, Ketertarikan (internet, internet marketing, menulis, dsb), Perangkat log in facebook (dekstop, aplikasi, browser handphone), Merek dan tipe handphone, Lokasi tinggal, Tempat asal, Agama, Universitas (alumnus dan mahasiswa) dan masih banyak lagi.

Syarat penggunaan facebook ads

Memiliki fanspage dan memilih salah satu metode pembayaran yang disediakan oleh facebook.

Facebook menyediakan tiga pilihan pembayaran, yaitu kartu kredit (Credit Card), Paypal dan Transfer Bank Lokal. Untuk metode transfer bank lokal, facebook bekerjasama dengan Bank Permata maka dari itu nanti nomor rekening yang diberikan untuk top up saldo merupakan nomor rekening Bank Permata dengan kode bank 013. Saya menyarankan agar memilih metode pembayaran Transfer Bank Lokal, sebab menurut saya metode pembayaran ini lebih simple dan juga hasil reach (jangkauan iklan) sudah lebih baik lagi (tambah banyak), dahulu kalau menggunakan metode pembayaran Transfer Bank Lokal hasil reach iklan menjadi jelek (sedikit) sehingga kita harus menguras kantong lebih dalam lagi untuk menjangkau lebih banyak orang. Setiap kali top up saldo dikenakan biaya transfer sekitar Rp. 10.000,- sampai Rp. 20.000,- tergantung bank yang digunakan untuk transfer.

Tips : facebook ads dikatakan sebagai media iklan yang paling ketat, sebab akun iklan bisa saja diblokir hanya karena kita melakukan sebuah kesalahan kecil misalnya membuka akun facebook yang kita gunakan untuk beriklan dibanyak perangkat. Maka dari itu buatlah satu akun khusus untuk beriklan dan bukalan akun itu hanya diperangkat dan browser yang kita khususkan untuk memasang iklan.

Facebook Ads paling cocok digunakan sebagai media kampanye atau branding, sebab bisa menjangkau banyak orang sekaligus.

Google Adwords

Sepertinya nama ini sudah tidak asing lagi ditelinga, ya ini merupakan salah satu layanan iklan yang disediakan oleh perusahaan internet raksasa, Google. Google Adwords bisa dikatakan sebagai media promosi yang istimewa, sebab tidak seperti facebook ads yang hanya menampilkan iklan secara masal kebanyak orang, layanan Google Adwords paling cocok digunakan kalau kamu menginginkan target iklan melakukan tindakan tertentu, seperti mengklik, mendaftar, menguhubungi dan lain sebagainya. Sebab google menyediakan beberapa layanan iklan mulai dari PPC (Pay Per Click) sampai CPA (Cost Per Action) selain itu kamu juga diberikan dua pilihan penempatan iklan, hanya pada halaman hasil pencarian dan/atau dijaringan iklan Google.

Metode pembayaran yang direkomendasikan untuk memasang iklan di Google Adwords adalah Kartu Kredit (Credit Card) bagi yang tidak memiliki kartu kredit jangan berkecil hati sebab kamu masih bisa menggunakan layanan VCC (Virtual Credit Card) yang disediakan oleh bank BNI, VCC bisa dibeli berdasarkan nominal yang kamu butuhkan, syarat untuk membeli VCC yaitu memiliki rekening BNI yang masih aktif, layanan VCC bersifat gratis, namun nantinya akan dikenakan biaya pemakaian sebesar Rp. 10.000,-, masa berlaku VCC hanyalah satu jam sejak dikeluarkannya maka dari itu saya sarankan untuk membel VCC dari aplikasi BNI Moblie. Sistem targeting pada Google Adwords menggunakan keyword (kata kunci), misalnya kamu ingin memasang iklan untuk website online shop pakaian muslim, maka kamu harus menentukan kata kunci yang memiliki relefansi dengan pakaian muslim.

Syarat menggunakan Google Adwords

Memiliki landing page, landing page maksudnya halaman tujuan setelah target mengklik iklan yang kamu pasang. Landing page bisa berupa website, landing page, fanpage, akun sosial media, dan akun market place.

Landing page dan iklan haruslah memiliki relefansi, sebab Google sangat menyukai iklan yang berkualitas dan sesuai dengan apa yang diiklankan. Anggaran minimal harian Google Adwords adalah Rp. 50.000,-/hari, jadi tinggal kamu hitung sendri berapa banyak yang akan kamu habiskan dalam beriklan.

Tips :

1. Kalau kamu beriklan untuk tujuan branding alangkah baiknya hanya menggunakan Facebook Ads agar bisa menjangkau lebih banyak orang dan promosi bisa terfokus, atau kamu juga bisa menggunakan kombinasi Facebook Ads dan Google Adwords.
2. Beriklan menggunakan PPC bisa dikatakan ‘manis pedas’ sebab kita bisa saja mendapatkan untung banyak atau bahkan rugi banyak, karena bisa saja target setelah meng-klik iklan hanya sekedar melihat-lihat.
3. Dalam menentukan urutan posisi iklan, Google Adword menggunakan sistem “Bid” atau lelang jadi semakin banyak anggaran iklan yang kamu tentukan maka urutan posisi iklan kmau akan semakin diatas.

Klik Saya

Bisa dibilang  klik saya adalah Google Adwords versi Indonesia, sistem dan cara kerjanya juga mirip, terkeculai pada tempat pemasangannya, kalau digoogle adwords kita bisa memilih tempat pemasangan iklan, sedangkan di klik saya iklan ditampilkan pada situs website yang menjadi publisher klik saya yang memiliki relefansi dengan kata kunci iklan yang sudah kamu tentukan.

Tweet